Peran Anak Muda Dalam Kajian Resiko Korupsi Pengelolaan Anggaran Desa
- Details
- By Tim Media Bengkel Appek
- Hits: 413
bengkelappek.org, Bengkel APPeK NTT bersama Transparency International Indonesia (TI Indonesia) melakukan kerjasama program Strengthening Village Intregity through Empowering Youth Community (SYNERGY) dengan tujuan meningkatkan peran anak muda untuk berpartisipasi aktif dalam praktik tata kelola pemerintahan desa yang lebih inklusif.
Kehadiran Program Synergy ini diharapkan mampu menggerakkan kelompok anak muda desa dalam meningkatkan partisipasi dan mewujudkan sistem informasi desa yang mudah di akses publik serta akuntabel.
Pelaksanaan Program Synergy diawali dengan melakukan assesment di 10 Desa di Kabupaten Kupang, yang selanjutnya dipilih 5 Desa yang akan didampingi secara berkelanjutan mengenai Kajian Resiko Korupsi Pengelolaan Anggaran Desa, diantaranya Desa Oelpuah Kecamatan Kupang Tengah, Oeltua Kecamatan Taebenu, Oelatimo Kecamatan Kupang Timur, Sumlili Kecamatan Kupang Barat dan Fatukanutu Kecamatan Amabi Oefeto.
Wawancara dilaksanakan pada tanggal 14-15 Juli 2022 oleh Komite Anak Muda PPBJ Kabupaten Kupang, sebagai langkah awal untuk mendalami dan mengumpulkan data di 5 Desa tersebut.
Responden yang dipilih adalah Kepala Desa, Perangkat Desa, BPD dan Tokoh Masyarakat.
Kepala Desa .... yang sebagai salah satu responden, kepada bengkelappek.org mengatakan Banyak tanggapan dan respon yang didapat ketika Komite Anak Muda PPBJ datang ke desa namun proses wawancara dapat terlaksana dan selesai dalam waktu 2 hari tersebut. Diharapkan ketika mendapat jawaban dan pernyataan dari narasumber-narasumber yang diwawancarai, kajian ini akan menjadi rekomendasi bagi pemerintah desa untuk mewujudkan tata kelola desa yang lebih partisipatif.
Penulis: Elin Sereh