Selamat Datang di Website Bengkel Advokasi Pemberdayaan dan Pengembangan Kampung

Advokasi Bengkel APPeK

36 Forum Paralegal Pantau Dana Desa

Menghindari penyimpangan kewenangan dan penyalagunaan keuangan desa di Kabupaten Kupang, konsorsium LSM membentuk 36 forum paralegal memantau penggunaan dana desa. Anggota konsorsium LSM yang menginisiasi pembentukan forum paralegal ini terdiri dari Bengkel APPeK, CIS Timor, PIKUL, J-RUK, Jarpuk Ina Foa dan Lopo Belajar Gender. Sementara itu ke-36 forum paralegal ini tersebar di 13 Kecamatan di Kabupaten Kupang. Kehadiran ke-36 forum paralegal yang bekerja di desa ini dimaksudkan untuk memastikan alokasi anggaran desa dalam proses perencanaan dan penganggarannya tepat pada sasaran dan berpihak pada masyarakat terutama kelompok masyarakat rentan dan miskin serta meminimalisir konflik yang terjadi didesa.

Suasana Diskusi Pembentukan Forum Paralegal di Desa Kairane, 13/07/2015

Umparu Landuawang dalam sosialisasi dan pembentukan forum paralegal di Desa Kairane menjelaskan bahwa kehadiran ke-36 forum paralegal di wilayah Kabupaten Kupang bertujuan agar membantu masyarakat dan pemerintah desa menyelenggarakan pembangunan dan mengelolah keuangan desa secara adil dan akuntable sehingga meminimalkan terjadinya konflik. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin, 13/07/2015 di aula kantor desa Kairane. Kegiatan ini dihadiri oleh aparat pemerintahan desa, ketua dan anggota BPD serta masyarakat setempat.

Program Officer dari Bengkel APPeK ini lebih rinci menjelaskan bahwa salah satu masalah utama dalam pengelolaan keuangan desa adalah kurangnya pemantauan masyarakat desa dalam proses perencanaan untuk memastikan proses perencanaan sesuai dengan aturan dan mengakomodir aspirasi masyarakat mulai dari tingkat dusun. “Kehadiran forum paralegal yang dibentuk di ke-36 desa di Kabupaten Kupang dimaksudkan untuk membantu masyarakat dan pemerintah desa dalam mengelolah pembangunan dan keuangan desa yang adil” sebut Nesta sapaan karibnya.

Pembentukan forum paralegal di Desa kairane ini disambut baik oleh pemerintah dan masyarakat setempat. Kepala Desa Kairane, Felix Penggoam dalam kesempatan tersebut meyampaikan apresiasi atas kehadiran forum paralegal tersebut. “Kita sama - sama melaksanakannya sehingga ini memperkuat kita lagi dalam melaksanakan tugas-tugas kemasyarakatan, pemerintahan untuk membangun desa ini” urainya. *Vitto

Anggota Peneliti
Anggota Tim Peneliti pada tahun 2014 - 2017
Saat ini tidak lagi bekerja di Bengkel APPeK

Experience

Rebecca Norris is a full-time freelance writer living in the DC metro area who has worked in beauty editorial for seven years. Previously, she was the Beauty Editor for Brit + Co. She joined the Byrdie team as a nail expert in 2019 and contributes to a number of lifestyle publications. She is a graduate of George Mason University. There, she earned her B.A. in Media: Production, Consumption, and Critique, along with a minor in Electronic Journalism.

Education

Data Pendidikan disini. Selanjutnya ini hanya dummy. from George Mason University with a B.A. in Media: Production, Consumption, and Critique, along with a minor in Electronic Journalism.

Bengkel APPeK

www.BengkelAPPeK.org

Bengkel Advokasi Pemberdayaan dan Pengembangan Kampung

Tentang Kami

Kami adalah Organisasi Berbadan Hukum, Perkumpulan Nirlaba yang Melakukan Fasilitasi dan Implementasi Langsung  dalam Rangka Pemberdayaan Masyarakat Rentan, Perempuan, dan anak pada Komunitas Desa-Kelurahan, serta Pengembangan TKLD di Berbagai Level.

Alamat

Kantor Bengkel APPeK

Jalan Raya Baumata Penfui
Lingkungan Kampung Baru, RT 024/RW 011
Kelurahan Penfui, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang - Nusa Tenggara Timur

Email

bengkel.appek@gmail.com

Media Sosial Bengkel APPeK