Energi Baru Pembangunan Yang Inklusif di Kabupaten Kupang
Details
By Naldo Jebadu
Naldo Jebadu
Hits: 111
bengkelappek.org, Melalui program MATAHATI, Bengkel APPeK NTT melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) Pembangunan yang Inklusif di Kabupaten Kupang.
Kegiatan yang berlangsung di Hotel Kristal dilaksanakan pada hari Kamis, 7/11/24 menghadirkan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Kupang, pemerintah kecamatan, pemerintah desa di 12 desa dampingan, Lembaga Keuangan, Mitra NGO dan organisasi disabilitas yang bergerak di wilayah kabupaten Kupang.
Koordinator Umum Bengkel APPeK yang diwakili oleh Theresia R. Nubi dalam sambutanya menyampaikan kabupaten Kupang akan menuju Kabupaten yang inklusi.
“Saya berharap kita semua yang terlibat baik dari pihak pemerintah Kabupaten Kupang juga lembaga-lembaga mitra yang terlibat sudah mulai memikirkan untuk melakukan aksi-aksi yang berkaitan dengan cita-cita tersebut”, ujarnya.
Menurutnya, menuju kabupaten yang inklusi sangat penting semua pihak terus berkolaborasi dan membangun cita-cita bersama untuk tidak ada yang ditinggalkan dalam setiap aspek Pembangunan.
“Kita akan bekerja bersama untuk mendorong kabupaten Kupang yang inklusif. Oleh karena itu, kita semua harus memiliki perspektif yang sama bahwa semua itu sama bagaimana dilibatkan dan menerima manfaat dari apa yang kita kerjakan di kabupaten Kupang”, lanjutnya.
Sementara perwakilan CBM Global, Diki Yulianto, menyampaikan program MATAHATI mengambil peran sedikit dalam upaya menuju Kabupaten Kupang yang inklusif.
“Harapannya di periode awal ini kami juga bisa bersinergi lebih baik lagi dengan pemerintah Kabupaten dalam pembangunan untuk sama-sama menuju Kabupaten Kupang yang lebih tangguh dan inklusif”, ungkapnya.
Ia menambahkan, dengan adanya kolaborasi dengan pemerintah, kami harap dari rekan-rekan pembangunan dan pemerintah bisa saling bersinergi untuk melaksanakan semua program yang terintegrasi untuk menyukseskan pembangunan di Kabupaten Kupang yang inklusif.
“Keterlibatan teman-teman disabilitas sangat penting untuk bisa terlibat dalam setiap kegiatan dari pemerintah maupun rekan-rekan pembangunan di Kabupaten Kupang supaya kita bisa melihat perspektif lebih jauh dari sudut pandang mana kebutuhan yang benar-benar dibutuhkan oleh teman-teman disabilitas”, ujarnya.
Menurutnya, inisiasi regulasi dan forum inklusi menjadi energi baru dalam pencapaian pembangunan inklusif di Kabupaten Kupang.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) Kabupaten Kupang, Juhardi D. Selan, menyampaikan kerja-kerja sinergis dan kolaboratif akan menjadi salah satu kunci sukses untuk mewujudkan target-target pembangunan di Kabupaten Kupang termasuk untuk mewujudkan Kabupaten Kupang yang inklusif.
“Ada banyak pekerjaan-pekerjaan yang harus kita selesaikan untuk mewujudkan Kabupaten Kupang yang inklusif. Hari ini kita berkumpul di tempat ini sebenarnya sebagai tindak lanjut upaya kita bersama yang telah kita mulai saat awal tahun lalu. Di akhir bulan Maret kemarin, kita telah melakukan satu kegiatan yaitu kegiatan yang kita sepakati disebut dengan forum inklusif”, ungkapnya.
Ia menegaskan, ada tiga poin penting yang harus diperhatikan bersama dalam membangun kabupaten kupang yang inklusi.
Pertama, spasial inklusif artinya butuh infrastruktur ruang layanan yang inklusif. Kita butuh rumah, sarana prasarana pemerintahan, fasilitas-fasilitas layanan publik yang inklusif.
Kedua, sosial inklusif yang ada di Kabupaten Kupang, Semua layanan-layanan publik kita mulai dari sejak warga masyarakat kita lahir sampai meninggal, itu sedapat mungkin kita lakukan dengan pendekatan yang inklusif.
Ketiga, ekonomi inklusif, jangan sampai kita hanya berpikir di sosial inklusif tanpa melihat 2 indikator inklusif yang ada di Kabupaten Kupang. Kita butuh ketiganya bekerjasama dan semua saling bersinergi untuk menyelesaikan ini.***
Aktif mendampingi dan melakukan kegiatan advokasi dengan masyarakat Kabupaten Kupang, Memiliki Spesialisasi di Bidang Pemantauan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah
Education
Menyelesaikan S1 Pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik di Universitas Katolik Widya Mandira Kupang Tahun 2018.
Bengkel Advokasi Pemberdayaan dan Pengembangan Kampung
Tentang Kami
Kami adalah Organisasi Berbadan Hukum, Perkumpulan Nirlaba yang Melakukan Fasilitasi dan Implementasi Langsung dalam Rangka Pemberdayaan Masyarakat Rentan, Perempuan, dan anak pada Komunitas Desa-Kelurahan, serta Pengembangan TKLD di Berbagai Level.
Alamat
Kantor Bengkel APPeK
Jalan Raya Baumata Penfui Lingkungan Kampung Baru, RT 024/RW 011 Kelurahan Penfui, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang - Nusa Tenggara Timur